Mengatasi Kedinginan Saat Berkemah di Alam Bebas
Tidak nyaman rasanya terbangun di tengah malam sambil menggigil kedinginan. Malam seharusnya menjadi waktu istirahat dan mengisi energi untuk petualangan esok hari, tetapi jika kita kedinginan, mustahil untuk mendapatkan istirahat yang kita butuhkan. Berikut beberapa tips untuk membantu kita tetap nyaman di malam hari:
- Bawa botol air panas ke dalam sleeping bag.
Membawa botol air panas di dalam sleeping bag dapat terjaga tetap hangat selama berjam-jam dan membantu kita tidur nyenyak meskipun suhu di bawah titik beku di dalam tenda. Isilah botol plastik keras dengan air panas dan bawa ke dalam sleeping bag dengan meletakkannya di antara kaki sehingga menyentuh arteri femoral. Jika botol terlalu panas saat pertama kali disentuh, bungkus salah satu lapisan pakaian di sekitarnya sebelum menempatkannya di antara kedua kaki.
- Makan makanan.
Tidur dalam kondisi perut kosong dapat menjadi penyebab kita merasa kedinginan. Saat tidur, metabolisme tubuh cenderung melambat karena kita tidak bergerak atau melakukan aktivitas fisik. Makanan berfungsi sebagai bahan bakar bagi tubuh, jika kita tidur dengan perut kosong, tubuh mungkin tidak memiliki cukup sumber energi untuk mempertahankan suhu tubuh yang optimal.
Makanan dapat membantu tubuh dalam mengatur suhu internal. Ketika kita makan, tubuh menghasilkan energi panas melalui proses pencernaan dan metabolisme. Jika kita tidur dengan perut kosong, proses ini dapat terganggu, dan tubuh mungkin tidak dapat menghasilkan cukup panas untuk menjaga suhu tubuh tetap nyaman. Makanlah dengan cukup sebelum tidur. Jika terbangun karena kedinginan di tengah malam, memakan sesuatu dapat membantu menghangatkan tubuh.
- Buang air kecil.
Ketika kandung kemih penuh, tubuh kita menghabiskan energi untuk menjaga suhu cairan tersebut tetap hangat. Jika kita mengosongkannya, tubuh perlu energi lebih sedikit untuk tetap hangat. Ini juga membantu kita kembali tidur karena pikiran dan rasa ingin buang air kecil tidak akan mengganggu. Jika terlalu dingin untuk keluar dari tenda untuk buang air kecil, gunakan botol buang air kecil yang dapat dilipat. Wanita juga dapat menggunakan alat bantu kencing untuk menuangkan air kecil ke dalam botol.
- Pakai sleeping bag ekstra hangat, dan jika untuk seorang wanita, dapatkan sleeping bag khusus wanita.
Jika merasa sering kedinginan, mungkin kita perlu mengeluarkan sedikit lebih banyak uang untuk mendapatkan sleeping bag ekstra hangat. Sebagian besar penilaian tingkat kenyamanan suhu sleeping bag didasarkan pada suhu di mana sleeping bag tersebut akan membuat kita tetap aman, tetapi tidak selalu nyaman. Jadi, jika kita mudah kedinginan dan berencana untuk berkemah di suhu 15 derajat Celsius, pertimbangkan untuk menggunakan sleeping bag dengan peringkat suhu 0 derajat Celsius.
Untuk seorang wanita, ada banyak manfaat dari menggunakan sleeping bag yang dirancang khusus untuk wanita. Isolasi tambahan telah ditambahkan di bagian kaki dan bagian atas tubuh, serta dibentuk sesuai dengan kontur tubuh wanita sehingga terdapat lebih sedikit ruang di dalam sleeping bag yang perlu dipanaskan.
- Letakkan perlengkapan ekstra di bawah matras.
Terkadang, merasa hangat saat tidur hanyalah masalah mendapatkan lapisan tambahan antara tubuh dan tanah. Pertimbangkan untuk membawa dua matras—satu dari bahan busa dan satu lagi yang dapat diisi udara— letakkan matras busa di bagian bawah, lalu matras angin di atasnya dan sleeping bag kita. Kita juga dapat meletakkan perlengkapan lain yang datar di antara matras dan tanah. Selain itu, ransel yang kosong bisa digunakan untuk menambah lapisan di bagian kaki.
Sumber: Rei - Blog